2/21/25

KHUTBAH JUM'AT SINGKAT : 7 HARI MENUJU BULAN RAMADHAN

Khutbah Pertama

الحمد لله نحمده ونستعينه ونستغفره، ونعوذ بالله من شرور أنفسنا ومن سيئات أعمالنا، من يهده الله فلا مضل له ومن يضلل فلا هادي له. أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له وأشهد أن محمداً عبده ورسوله، صلى الله عليه وعلى آله وأصحابه ومن تبعهم بإحسان إلى يوم الدين. أما بعد،*


Hadirin rahimakumullah,

Marilah kita tingkatkan ketakwaan kepada Allah dengan sebenar-benarnya takwa, yaitu menjalankan semua perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.

Hari ini, kita telah berada di ambang bulan yang penuh berkah, bulan yang dinanti-nantikan oleh orang-orang beriman, yaitu bulan Ramadhan. Tinggal tujuh hari lagi, bulan penuh rahmat, maghfirah, dan pembebasan dari api neraka akan datang menghampiri kita.

Allah ﷻ berfirman dalam Al-Qur'an:

شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِّنَ الْهُدَىٰ وَالْفُرْقَانِ ۚ

"Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur'an, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-

penjelasan mengenai petunjuk itu serta pembeda (antara yang hak dan yang batil)." (QS. Al-Baqarah: 185)

Bulan Ramadhan bukan sekadar bulan biasa, tetapi bulan yang Allah pilih sebagai waktu turunnya kitab suci Al-Qur’an. Ia menjadi bulan yang di dalamnya terdapat satu malam yang lebih baik dari seribu bulan, yaitu Lailatul Qadar.


Maka, sudah selayaknya kita mempersiapkan diri untuk menyambut bulan ini dengan hati yang bersih dan niat yang tulus. Jangan sampai kita menyia-nyiakan kesempatan besar ini.


Rasulullah ﷺ bersabda:


إِذَا جَاءَ رَمَضَانُ فُتِحَتْ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ، وَغُلِّقَتْ أَبْوَابُ النَّارِ، وَسُلْسِلَتِ الشَّيَاطِينُ

"Apabila datang bulan Ramadhan, dibukalah pintu-pintu surga, ditutup pintu-pintu neraka, dan dibelenggu setan-setan." (HR. Bukhari dan Muslim)


Ini adalah kabar gembira bagi kita semua bahwa bulan Ramadhan adalah waktu terbaik untuk memperbaiki diri. Oleh karena itu, mari kita persiapkan diri dengan beberapa langkah berikut:


1. Bertaubat dan Memohon Ampunan


Allah ﷻ berfirman:


وَتُوبُوا إِلَى اللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَا الْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ

"Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, wahai orang-orang yang beriman, agar kamu beruntung." (QS. An-Nur: 31)


Menyambut Ramadhan, kita harus membersihkan diri dari dosa-dosa. Perbanyak istighfar, minta ampun kepada Allah, dan perbaiki hubungan dengan sesama manusia.


2. Mengqadha Puasa yang Tertinggal


Bagi yang masih memiliki hutang puasa Ramadhan sebelumnya, segeralah mengqadhanya sebelum bulan Ramadhan datang.


3. Memperbanyak Puasa Sunnah


Rasulullah ﷺ biasa berpuasa di bulan Sya’ban sebagai bentuk persiapan menuju Ramadhan. Beliau bersabda:


ذَاكَ شَهْرٌ تَرْفَعُ فِيهِ الْأَعْمَالُ إِلَى رَبِّ الْعَالَمِينَ وَأُحِبُّ أَنْ يُرْفَعَ عَمَلِي وَأَنَا صَائِمٌ

"Itulah bulan di mana amalan diangkat kepada Rabb semesta alam, dan aku ingin amalanku diangkat dalam keadaan aku berpuasa." (HR. An-Nasa'i)


4. Mempersiapkan Ilmu tentang Ramadhan


Pelajari kembali hukum-hukum puasa, keutamaan Ramadhan, dan sunnah-sunnah yang dianjurkan, agar ibadah kita lebih sempurna.


Hadirin yang dimuliakan Allah,


Mari kita manfaatkan sisa tujuh hari ini dengan mempersiapkan diri sebaik-baiknya. Semoga Allah memberikan kita umur panjang sehingga kita dapat bertemu dengan bulan Ramadhan dalam keadaan sehat dan siap menjalankan ibadah dengan maksimal.


بارك الله لي ولكم في القرآن العظيم ونفعني وإياكم بما فيه من الآيات والذكر الحكيم، وتقبل الله منا ومنكم تلاوته إنه هو السميع العليم، أقول قولي هذا وأستغفر الله لي ولكم ولسائر المسلمين والمسلمات فاستغفروه، إنه هو الغفور الرحيم.


---


Khutbah Kedua


الحمد لله حمداً كثيراً طيباً مباركاً فيه، كما يحب ربنا ويرضى، وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمداً عبده ورسوله، صلى الله عليه وعلى آله وأصحابه ومن تبعهم بإحسان إلى يوم الدين. أما بعد،*


Hadirin rahimakumullah,


Dalam khutbah kedua ini, saya ingin mengingatkan kembali betapa besar keberkahan bulan Ramadhan. Nabi Muhammad ﷺ bersabda:


مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا، غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

"Barang siapa yang berpuasa di bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." (HR. Bukhari dan Muslim)


Sebagai penutup, ada beberapa amalan yang perlu kita tekankan dalam menyambut bulan Ramadhan:


1. Berniat dengan sungguh-sungguh untuk memperbanyak ibadah. Jangan hanya menjadikan Ramadhan sebagai kebiasaan tahunan, tetapi jadikan ia sebagai momentum perubahan.


2. Meningkatkan tilawah dan tadabbur Al-Qur’an. Ini adalah bulan di mana Al-Qur’an diturunkan, maka jangan sampai kita lalai dari membacanya.


3. Bersedekah lebih banyak. Ramadhan adalah bulan kebaikan. Rasulullah ﷺ adalah orang yang paling dermawan, dan beliau lebih dermawan lagi di bulan Ramadhan.


4. Mengajak keluarga dan teman untuk sama-sama meningkatkan ibadah. Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain.


Semoga Allah mempertemukan kita dengan bulan Ramadhan dalam keadaan sehat dan penuh semangat untuk beribadah.


اللهم بلغنا رمضان، وأعنَّا فيه على الصيام والقيام وتلاوة القرآن، اللهم اجعلنا من المقبولين، واغفر لنا ذنوبنا، وتجاوز عن سيئاتنا، برحمتك يا أرحم الراحمين.


عباد الله، إن الله يأمر بالعدل والإحسان وإيتاء ذي القربى وينهى عن الفحشاء والمنكر والبغي يعظكم لعلكم تذكرون. فاذكروا الله 

العظيم يذكركم، واشكروه على نعمه يزدكم، ولذكر الله أكبر، والله يعلم ما تصنعون.


أقم الصلاة.